Indonesia memang terkenal dengan hasil alamnya, dan menjadi salah satu tempat penghasil biji kopi terbaik di dunia. Saat ini Indonesia termasuk dalam lima besar negara sebagai penghasil biji kopi terbaik. Tentunya apabila diolah dengan baik, potensi ini akan menjadi daya tarik tersendiri untuk memajukan pariwisata Indonesia. Jenis jenis kopi yang dihasilkan sangat banyak, bahkan setiap daerah memiliki kopi khasnya. Meski demikian, hanya beberapa jenis jenis biji kopi yang terkenal sampai manca negara. Berikut di antaranya
Kopi Toraja
Kopi Toraja berasal dari pegunungan Toraja di Sulawesi Selatan. Ditanam di daerah yang berjenis tanah vulkanis serta di ketinggian yang tepat, rasa kopi ini sangatlah nikmat. Dikutip dari situs CoffeeLand, kopi khas Toraja ini memiliki karakteristik seperti rempah rempah dan aroma khas seperti tanah. Selain itu, dari bentuknya biji kopi ini memiliki ciri bentuk yang tidak teratur dan dan berwarna coklat tua. Rasa pahitnya menonjol namun tidak asam, sehingga tidak membuat mual apalagi muntah. Setelah menyesap kopinya, di ujung lidah akan terasa pahit tidak lama setelah diteguk. Tetapi penampilan kopi ini saat disajikan tampak lebih bening saat di cangkir, lebih mirip dengan teh yang pekat.
http://earthshineorganics.com/shop/image/data/toraja2.jpg
Kopi Gayo
Kopi Gayo ditanam di dataran tinggi Tanah Gayo, Aceh Tenggara. Perkebunan kopi di daerah Gayo mulai muncul di awal tahun 1900-an. Sebenarnya, Gayo adalah nama suku asli Aceh yang kemudian menjadi trademark dalam varietas biji kopi. Dalam situs kopi-gayo.com, kopi ini hadir dalam dua jenis kopi yaitu kopi Gayo (Arabika) dan kopi Ulee Kareng (Robusta). Jenis yang Arabika lah yang lebih banyak dikembangkan oleh petani setempat. Kopi ini ditumbuhkan tanpa bahan kimia, sehingga kopi ini dikenal sebagai kopi hijau, alias kopi yang ramah lingkungan. Kopi Gayo disebut sebut sebagai kopi organik terbaik di dunia. Bagaimana tidak, bila kopi pada umumnya terasa pahit, lain dengan kopi satu ini. Kopi Gayo hampir tidak meninggalkan rasa pahit di lidah dan memiliki aroma serta rasa yang khas.
Kopi Luwak
Bila kopi lainnya berasal dari biji kopi yang dipetik dari pohonnya, lain lagi dengan kopi luwak ini. Kopi asli Indonesia ini justru diambil dari sisa kotoran luwak atau musang. Memang, luwak senang memakan buah kopi, namun hanya kulit dan daging buahnya lah yang dapat dicerna. Biji kopi yang tidak tercerna, keluar kembali menjadi feses. Nah, berasal dari sini lah biji kopi tersebut diolah dengan standar higienitas yang tinggi tentunya. Rasa kopi ini ditengarai lain dari yang lain karena telah terfermentasi dalam sistem pencernaan hewat tersebut. Kopi ini disebut – sebut sebagai kopi termahal di dunia dengan harga mencapai 100 USD per 500 gr nya.
http://dailycoffeenews.com/wp-content/uploads/2014/10/kopi_luwak_coffee.jpg
Kopi Bali
Bali tidak hanya terkenal sebagai destinasi wisata bagi turis manca negara. Siapa yang sangka kalau Bali juga terkenal dengan biji kopi pilihan yang berasal dari daerah dataran tinggi di Kintamani. Kopi berjenis Arabika ini memiliki karakteristik rasanya yang agak manis dan lembut, sangat pas untuk pecinta kopi. Namun kopi ini memiliki aroma yang lebih menyengat dibandingkan dengan kopi lainnya yang lebih bercitarasa rempah. Kopi Bali juga memiliki kekentalan yang lebih tinggi namun dengan kadar asam yang rendah.
Nah, itu dia ulasan empat jenis kopi asal Indonesia yang paling terkenal di dunia. Kita patut berbangga karena tinggal di daerah sebagai penghasil biji kopi terbaik di dunia.
コメント